MARTABAK MANIS
BAPAK AKSO
Dosen pengampu: Drs. Ign Wagimin, M.Si
Disusun Guna Memenuhi
Tugas Mata Kuliah Kewirausahaan
Disusun oleh:
Nama : Ana Pangesti
NIM : K5412008
Prodi : Pendidikan geografi
JURUSAN ILMU PENDIDIKAN
SOSIAL
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SEBELAS
MARET
SURAKARTA
TAHUN 2013
MARTABAK MANIS
Gambar Martabak manis
Usaha martabak manis bapak Akso di mulai sejak tahun 2006. Martabak
manis bapak Akso beralamat di jalan pemandian timur, tepatnya pertigaan Sakal
Putung dari pasar seruni ke arah utara 50 meter.
Bahan untuk
membuat martabak manis ala bapak Akso, antara lain:
Ø Tepung terigu
Gambar . Soda kue dan Fermipan
Ø Fermipan
Ø Gula pasir
Ø Garam
Untuk
tepung terigu 1 kg, bapak Akso menggunakan soda kue satu sendok teh dan satu
sendok teh vermipan.
Modal untuk pembuatan satu kilogram martabak manis bapak Akso
sebanyak 15 ribu. Modal tersebut untuk membeli bahan-bahan pembuatan martabak
manis yaitu tepung terigu, vermipan, gula dan garam. Dengan bermodalkan 15
ribu, bapak Akso menjual 30 ribu kepada ke konsumennya.
Satu kilogram adonan martabak manis dapat dibuat lima buah martabak
manis yang siap untuk di jual. Satu buah martabak manis di jual murah oleh
bapak Akso seharga 6 ribu rupiah. Alasan menetapkan harga yang murah karena
bapak Akso melihat kondisi sasaran konsumennya sebagian besar adalah masyarakat
desa yang umumnya berada pada kalangan menengah ke bawah. Dengan harga yang murah, harapan bapak Akso dapat
melayani masyarakat setempat. Setiap harinya bapak Akso hanya berani memproduksi
martabak manis sebanyak 3 kg, dengan keuntungan 15 ribu per kilogram. Sehingga
bapak Akso mendapat keuntungan 45 ribu per hari jika adonan martabak manis
terjual habis. “Sayangnya tidak setiap hari adonan martabak manis dapat terjual
habis terjual”, tutur bapak Akso saat wawancara. Sehingga keuntungan yang di
peroleh tidak dapat diperkirakan tergantung dengan konsumen. Adonan yang tidak
habis terjual oleh bapak Akso tetap di buat martabak untuk di bagikan secara
gratis kepada tetangga-tetangga bapak Akso.
Martabak manis yang di jual bapak Akso tesedia aneka rasa
diantaranya yaitu cokelat, kacang, cokelat kacang dan ketan hitam.
Meses |
kacang |
Ketan Hitam |
Untuk menambah vasriasi, bapak Akso
menjual martabak telor. Namun tidak sebanyak martabak manis dalam memproduksi
martabak telor.
Gambar Martabak telor
Modal untuk membuat martabak telor lebih besar dari martabak manis
yaitu 25 ribu per kilogram dan apabila dapat terjual habis bapak Akso
memperoleh keuntungan sama seperti keuntungan martabak manis per kilogramnya.
Bahan untuk
membuat martabak telor
Ø Tepung terigu
Ø Telor
Gambar muncang
Ø Daging sapi
Ø Minyak goreng
Tepung terigu di campur telor untuk pembungkus martabak telor,
sedangkan untuk isinya menggunakan bahan muncang, daging sapi dan sedikit
campuran telor.
Untuk memasak martabak telor, bapak Akso menggunakan penggorengan
sendiri berbeda dengan alat yang di gunakan untuk memasak martabak manis, yaitu
dengan menggunakan teflon.
Penggoreng martabak telor |
Keuntungan yang di paparkan bapak Akso, belum merupakan keuntungan
bersih. Bapak Akso tidak memperhitungkan tenaga kerja yang membantu usaha
martabak telor, karena tenaga kerja yang membantu bukan orang luar melainkan
dari keluarga sendiri. Peralatan yang di gnakan untuk operasional, seperti
gerobak, penggorengan, teflon dan peralatan lainnya di anggap tidak
mengeluarkan biaya.
Usaha yang di kelola oleh bapak Akso di bantu keluarga bapak Akso
sendiri, termasuk usaha yang masih kecil. Selain tenaga kerja dari keluarga
sendiri, modal usaha setelah berjalan termasuk kecil. modal awal untuk
memberi peralatan untuk membuka usaha dan keberlangsungan operasional lumayan
besar.
Sumber : Hasil wawancara langsung dengan bapak Akso, pemilik usaha
martabak manis dan martabak telor di sekitar area pasar seruni, Kebumen.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar