Tampilkan postingan dengan label managemen sumber belajar. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label managemen sumber belajar. Tampilkan semua postingan

Minggu, 31 Juli 2016

PERPUSTAKAAN SEBAGAI PUSAT SUMBER BELAJAR SMA NEGERI 1 SURAKARTA

Disusun Guna Memenuhi Tugas Makul Managemen Sumber Belajar Geografi
Dosen Pengampu : Drs Sugiyanto., M.Si

disusun oleh: Ana Pangesti

BAB I
PENDAHULUAN

A.    Latar Belakang
Perpustakaan merupakan tempat dimana bahan pustaka disimpan dan Perpustakaan sekolah adalah sarana dan prasarana yang diharapkan dapat menunjang proses belajar mengajar di sekolah sehingga mendorong terwujudnya kualitas pendidikan Indonesia yang berperan penting dalam mencerdaskan kehidupan bangsa. Keberadaan perpustakaan sekolah adalah untuk memenuhi kebutuhan informasi bagi masyarakat lingkungan sekolah yang bersangkutan. Perpustakaan berperan sebagai media dan sarana untuk menunjang kegiatan belajar mengajar ditingkat sekolah. Oleh karena itu, perpustakaan sekolah merupakan bagian integral dari program penyelenggaraan pendidikan tingkat sekolah. Perpustakaan sekolah harus dapat memainkan peran dalam memajukan masyarakat sekolah melalui ilmu pengetahuan dan informasi yang harus diwujudkan secara efektif dan efisien, sehingga perpustakaan sekolah perlu merealisasikan misi dan kebijakannya dalam memajukan masyarakat sekolah dengan penyelenggaraan perpustakaan dengan baik dan benar.
Pada makalah kali ini, penulis tertarik untuk  membahas tentang perpustakaan sebagai pusat sumber belajar di SMA Negeri 1 Surakarta.
B.     Rumusan Masalah
1.      Bagaimana lokasi perpustakaan sebagai pusat sumber belajar di SMA Negeri 1 Surakarta?
2.      Apa saja jenis koleksi perpustakaan SMA Negeri 1 Surakarta?
3.      Bagaimana sarana dan prasarana perpustakaan SMA Negeri 1 Surakarta?
C.    Tujuan
1.      Mengetahui lokasi perpustakaan sebagai pusat sumber belajar di SMA Negeri 1 Surakarta.
2.      Mengetahui jenis koleksi perpustakaan SMA Negeri 1 Surakarta
3.      Mengetahui sarana dan prasarana perpustakaan SMA Negeri 1 Surakarta
BAB II
PEMBAHASAN

A.    Lokasi dan Denah SMA N 1 Surakarta
1.      Lokasi
SMA Negeri I Surakarta berlokasi di Jalan Monginsidi No. 40 Banjarsari, Surakarta, dengan batas-batas sebagai berikut :
a.       Sebelah Barat                     : SMA Negeri 2 Surakarta
b.      SebelahTimur                     : Universitas Kristen Surakarta (UKS)
c.       Sebelah Utara                     : SMP Kristen 3 Surakarta
d.      Sebelah Selatan                  : Perkampungan penduduk.
Lokasi SMA Negeri 1 Surakarta berada di antara instansi pendidikan yang lain, seperti SMA Warga, SMA Kristen Widya Pratama, SMA Kristen III, dll. Hal ini menimbulkan suasana pendidikan yang kondusif untuk melaksanakan kegiatan belajar menagajar (KBM).

A.    Koleksi Perpustakaan SMA Negeri 1 Surakarta
Menurut Yusuf (2005: 9) jenis koleksi perpustakaan sekolah terdiri dari: koleksi buku dan koleksi non buku. Pada jenis koleksi buku dapat digolongkan atas dua bagian yaitu: buku non fiksi yaitu buku yang ditulis berdasarkan fakta atau kenyataan alam, budaya, kondisi sosial, sejarah dan lain sebagainya. Yang termasuk kedalam buku fiksi adalah: buku ilmiah, ilmiah populer, informasi umum, dan informasi khusus, termasuk kedalamnya buku teks yang merupakan suatu buku tentang suatu bidang ilmu tertentu yang ditulis berdasarkan sistematika dan otraganisasi tertentu sehingga memudahkan proses pembelajaran oleh guru maupun peserta didik, buku pelengkap adalah jenis buku yang masih tergolong kepada jenis buku teks tetapi berfungsi sebagai penunjang pelajaran atau penunjang buku teks, buku penunjang dikalangan seolah sering disebut buku bacaan, atau bahkan ada yang menyebutnya sebagai buku perpustakaan meskipun istilah ini kurang tepat. Contohnya: pustaka alam, Mamalia Darat, Teknik Bertenak Ayam. Kemudian jenis koleksi buku berikutnya adalah buku referensi atau rujukan.
Sementara koleksi bukan bahan buku adalah seperti (1) Majalah dan surat kabar seperti majalah bobo dan majalah lainnya, (2) Pamflet yang berisi permasalahan menarik dan hangat, (3) Brosur yang berisi ajakan, (4) Guntingan surat kabar, (5) Gambar atau lukisan, (6) Globe, (7) Koleksi bahan bukan buku lainnya. Seperti plakat, piala, kenang-kenangan, film, kaset video, dan lain sebagainya.
Koleksi di perpustakaan perpustakaan terdiri dari:
a.       a. Koleksi buku 
dGambar 2 koleksi buku perpustakaan SMA N 1 Surakarta
Pada Gambar 2 tampak rak-rak tempat buku di pajang. Koleksi buku terdiri dari buku mata pelajaran, buku fiksi, buku non fiksi, karya ilmiah ciptaan peserta didik, kumpulan laporan-laporan dan umum.
Gambar 3 koleksi hasil karya peserta didik
Gambar 4 koleksi buku mata pelajaran
b. Koleksi bukan buku
Gambar 5 koleksi surat kabar
Perpustakaan SMA N 1 Surakarta setiap hari meng up date surat kabar. Hal ini membuat peserta didik tidak tertinggal informasi yang terjadi di masyarakat baik lokal maupun nasional. Selain surat kabar, perpustakaan juga dilengkapi dengan koleksi majalah yang disesuaikan dengan peserta didik yaitu tingkat sekolah menengah atas.
Mengenai ketentuan jumlah koleksi perpustakaan, dapat mengacu pada pendapat Suherman (2009:75) yang mengatakan bahwa tidak akan ada koleksi perpustakaan yang lengkap, yang ada adalah koleksi yang berdasarkan pada kebutuhan. Standar yang dibuat oleh lembaga yang memiliki otoritas dalam perpustakaan hanya menganjurkan jumlah minimal yang ideal yang harus dimiliki perpustakaan sekolah.
Berdasarkan pendapat dapat disimpulkan bahwa perpustakaan SMA Negeri 1 Surakarta sudah memenuhi standar kebutuhan bagi peserta didik SMA Negeri 1 Surakarta.
A.    Sarana dan Prasarana perpustakaan SMA Negeri 1 Surakarta
Pemanfaatan perpustakaan sekolah sebagai pusat sumber belajar harus memperhatikan sarana dan prasarana perpustakaan sekolah dalam menunjang pemanfaatan perpustakaan sekolah sebagai pusat sumber belajar di sekolah. Beberapa sarana yang harus diperhatikan adalah (1) ruangan yang menurut Yusuf (2005: 96) untuk menghitung luas ruangan perpustakaan sekolah, sesuai dengan ketentuan perpustakan Nasional RI, dihitung 3 m² untuk tiap peserta didik, selanjutnya dikalikan 10,5 dari populasi sekolah yang bersangkutan. Salah satu bagian yang penting dari sebuah ruangan adalah tata cahaya dan ventilasi. Pengaturan cahaya di perpustakaan sekolah sangat penting diperhatikan. Penyebaran cahaya yang tidak teratur dan intensitas cahaya yang tidak terkontrol akan berpengaruh terhadap pelestarian koleksi dan kesehatan pemakai perpustakaan. Cahaya dapat berasal dari dua sumber, yaitu cahaya dari sumber alamiah (matahari), dan cahaya buatan (lampu). Sementara itu, pengaturan ventilasi yang mengatur pertukaran udara dan pengaturan temperatur akan sangat berpengaruh terhadap kesehatan manusia dan kelestarian bahan koleksi perpustakaan.
Pencahayaan pada perpustakaan SMA Negeri 1 Surakarta menggunakan sumber alamiah dan bantuan lampu. Selain pencahayaan, pertukaran udara pada ruang perpustakaan juga perhatikan yaitu dengan memasang ventilasi. Kekurangan  perpustakaan SMA Negeri 1 Surakarta terletak pada ruang perpustakaan yang kurang luas. Hal ini disebabkan sempitnya lahan SMA Negeri 1 Surakarta.
Pada perpustakaan SMA Negeri 1 Surakarta dilengkapi dengan komputer.
Gambar 6 komputer pada perpustakaan SMA N 1 Surakarta

BAB III
PENUTUP
A.    Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan di atas, maka dapat di simpulkan:
1.         Lokasi perpustakaan SMA Negeri 1 Surakarta mudah diakses oleh peserta didik.
2.         Koleksi perpustakaan SMA Negeri 1 Surakarta terdiri dari buku mata pelajaran, fiksi, non fiksi, kumpulan karya peserta didik, majalah, surat kabar dan umum.
3.         Sarana dan prasarana perpustakaan SMA Negeri 1 Surakarta memenuhi persyaratan pencahayaan dan pertukaran udara.
B.     Saran
Koleksi pada perpustakaan SMA Negeri 1 Surakarta masih perlu di tambah untuk lebih menarik minat peserta didik mengunjungi perpustakaan.

DAFTAR PUSTAKA

Cella, 2012. “Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah”. http:/www.annehira.com/pengertian-perpustakaan-sekolah.htm. Diakses 2 Oktober 2015 .

Suherman. (2009). Perpustakan sebagai Jantung Sekolah. Bandung: MQS Publishing.

Yusuf, M.Yusuf. (2005). Pedoman Penyelenggaraan Perpustakaan Sekolah. Jakarta: Kencana.